Puskesmas Traji mengadakan kegiatan kolaborasi antara kader kesehatan remaja SMA Negeri 1 Parakan dengan Kader kesehatan Ngesrep Desa Ringinanom dan Dangkel dalam pemantauan jentik nyamuk secara berkala pada Hari Sabtu, 26 Oktober 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 8 siswa anggota PMR SMA Negeri 1 Parakan, 6 siswa Dewan Saka Bakti Husada, 7 kader kesehatan Ngesrep Ringinanom, 10 Mahasiswa KKN Ringinanom, bidan desa Ringinanom, 5 kader kesehatan Dangkel, 9 mahasiswa KKN Dangkel, Perawat Puskesmas Traji, surveilans Puskesmas Traji, dan promotor kesehatan Puskesmas Traji. Tim Pemantauan jentik nyamuk ini menyelidiki dan memberantas sarang nyamuk di 68 lingkungan rumah Ngesrep dan 81 rumah Dangkel. Dari hasil pemantauan jentik nyamuk Ngesrep Desa Ringinanom dilaporkan ada 7 rumah positif jentik nyamuk dengan presentase ABJ 89,7% (angka bebas jentik). Sedangkan hasil pemantauan jentik nyamuk Desa Dangkel dilaporkan ada 3 rumah positif jentik nyamuk dengan presentase ABJ 96%. Jentik nyamuk ini ditemukan di penampungan air dispenser, pot tanaman penampungan air, galon depan rumah, ember di kamar mandi dan bak kamar mandi. Harapan kegiatan ini agar masyarakat lebih waspada terhadap virus DBD dari nyamuk Aedes Aegypty dengan selalu melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), utamanya 3M plus. PSN dengan 3M plus adalah memberantas nyamuk dengan selalu menutup tampungan - tampungan air, menguras bak air minimal seminggu sekali, memanfaatkan barang bekas, dan kegiatan lain seperti penggunaan kelambu tempat tidur, menggunakan lotion anti nyamuk, tidak menggantung pakaian pakaian bekas, menaburkan serbuk abate dan lain sebagainya.