Detail Berita

Japanese Encepalitis (JE) adalah inveksi virus JE yang menyerang susunan saraf pusat atau penyakit radang otak yang ditularkan melalui gigitan nyamuk terutama nyamuk CULEX. 

Saat ini masih belum ditemukan obat untuk sembuh dari Virus Japanese Encephalitis (JE). Pengobatan yang ada untuk saat ini hanya mendukung untuk menghilangkan gejala dan menstabilkan pasien dan bersifat suportif untuk mengurangi tingkat kematian akibat virus JE.

Badan Kesehatan Dunia atau WHO merekomendasikan untuk melakukan kegiatan pencegahan dan pengendalian. Termasuk melakukan vaksinasi dan imunisasi JE di seluruh wilayah yang didiagnosis terjangkit virus JE.

Ada empat jenis utama vaksin JE yang saat ini digunakan, yaitu vaksin yang diturunkan dari otak tikus yang dilemahkan, vaksin Vero cell yang tidak diaktifkan, vaksin dilemahkan hidup dan vaksin rekombinan hidup.

Selain melakukan pencegahan dari medis, ada baiknya pencegahan juga dilakukan dengan kesadaran masing-masing individu. Jika pergi ke daerah yang berisiko terinveksi virus JE, bawa alat repellents, baju lengan panjang, koil dan alat mengusap. Bila ingin mengabiskan banhak waktu disana, dianjurkan untuk mendapatkan vaksinasi.

 

https://indonesiabaik.id/infografis/nyamuk-penyebar-virus-japanese-encephalitis